Kembangkan Potensi Lokal, Pelatihan Olahan Pisang Digelar di Dawuhan Wetan

Puwokerto - 12 Juni 2025. Sebuah model percontohan tentang bagaimana seharusnya kebijakan pemberdayaan ekonomi dieksekusi secara terpadu telah dipertunjukkan di Kecamatan Kedungbanteng. Pada Kamis, 12 Juni 2025, Balai Desa Dawuhan Wetan menjadi saksi bisu dari sebuah kolaborasi paripurna yang melibatkan seluruh tingkatan pemerintahan, dari kabupaten hingga desa, dalam sebuah program pelatihan yang transformatif.

Acara yang menggabungkan Pelatihan Olahan Makanan Berbahan Baku Pisang dengan Sosialisasi Pemasaran Digital "Member Cuanki" ini dihadiri oleh spektrum kepemimpinan yang lengkap. Di sana, Kepala Dinnakerkop UKM Kabupaten Banyumas, Bapak Drs. Wahyu Dewanto, M.Si., duduk bersama Anggota DPRD, Bapak Woro Sulistiyono, SH., Sekretaris Kecamatan Kedungbanteng, dan Kepala Desa Dawuhan Wetan. Kehadiran mereka bukan sekadar formalitas, melainkan sinyal kuat bahwa program ini dirancang, didukung, dan diawasi secara sinergis dari level perumusan kebijakan hingga implementasi di akar rumput.

Fokus program ini sendiri merupakan sebuah masterclass dalam strategi ekonomi lokal. Dengan memilih pisang, Dinnakerkop UKM secara cerdas membidik valorisasi komoditas agrikultur yang melimpah di wilayah tersebut, mengubahnya dari produk mentah menjadi olahan bernilai tambah. Pendekatan ini kemudian disempurnakan dengan program "Member Cuanki" di sisi hilir, yang membukakan akses bagi 50 peserta untuk memasuki ekosistem pasar digital. Ini adalah sebuah arsitektur program yang lengkap, dari produksi hingga distribusi.

Pada akhirnya, kegiatan di Dawuhan Wetan ini menjadi lebih dari sekadar pelatihan. Ia adalah cetak biru tentang bagaimana sinergi vertikal—antara dinas, legislatif, kecamatan, dan pemerintah desa—dapat menciptakan intervensi yang presisi dan berdampak. Ini adalah bukti bahwa ketika semua elemen pemerintahan bergerak dalam satu irama, program yang dihasilkan tidak hanya akan diterima dengan baik oleh masyarakat, tetapi juga memiliki fondasi yang kokoh untuk tumbuh berkelanjutan dan menjadi motor penggerak ekonomi di tingkat lokal.