Pembukaan pelatihan kuliner kreatif

Purwokerto - 23 Juli 2025. Sebagai manifestasi komitmen berkelanjutan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Dinnakerkopukm) Kabupaten Banyumas kembali menggelar program peningkatan kompetensi, bertempat di Aula Kelurahan Karangpucung, Kecamatan Purwokerto Selatan, diselenggarakan pembukaan Pelatihan Kuliner Kreatif yang ditujukan untuk mencetak wirausahawan baru yang andal dan berdaya saing.

Kegiatan yang diikuti oleh 50 peserta antusias ini dirancang sebagai sebuah intervensi strategis untuk menjawab tantangan ekonomi lokal. Dalam sambutannya, Kepala Bidang Pengembangan, Promosi, Ketenagakerjaan, dan Ketransmigrasian (P3K2T), Ibu Maya Yuliani Makudi, S.H., yang hadir mewakili Kepala Dinnakerkopukm Kabupaten Banyumas, menggarisbawahi urgensi program ini.

"Pelatihan ini memegang peranan esensial sebagai salah satu instrumen pemerintah dalam upaya menekan angka pengangguran dan mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Banyumas," tegas Ibu Maya. Beliau menekankan bahwa keberhasilan seorang wirausahawan tidak hanya ditentukan oleh kemampuan teknis dalam mengolah produk, tetapi juga oleh ketangguhan mental dan visi bisnis. "Oleh karena itu, kami mendorong setiap peserta untuk menanamkan tekad yang kuat dalam mengasah keterampilan, yang nantinya harus diimbangi dengan penguasaan strategi pemasaran yang efektif agar usaha yang dirintis dapat tumbuh dan berkelanjutan."

Dukungan terhadap program ini juga datang dari lembaga legislatif. Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Banyumas, Ibu Atik Luthfiyah, yang turut hadir dalam acara pembukaan, menyampaikan apresiasinya. Beliau menyatakan bahwa inisiatif seperti ini merupakan peluang emas yang harus dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat.

"Pemerintah daerah telah memfasilitasi sebuah kesempatan yang sangat berharga. Kami berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan komitmen penuh," ujar Ibu Atik. "Ilmu dan keterampilan yang diperoleh di sini diharapkan mampu memberikan dampak transformatif bagi perekonomian keluarga dan pada akhirnya berkontribusi positif terhadap kesejahteraan masyarakat Banyumas secara lebih luas."

Pelatihan ini akan berlangsung intensif selama dua hari, dengan menghadirkan praktisi kuliner profesional, Nadia Husna dari Makana Bakery, sebagai instruktur utama. Para peserta akan dibekali tidak hanya dengan resep dan teknik memasak, tetapi juga dengan wawasan mengenai inovasi produk, pengemasan yang menarik, dan dasar-dasar manajemen usaha kuliner modern. Melalui sinergi antara pemerintah, legislatif, dan praktisi industri, program ini diharapkan mampu melahirkan para pelaku UKM kuliner yang kreatif, inovatif, dan siap bersaing di pasar yang dinamis.