Penutupan Pelatihan Pembuatan Aneka Kue dan Roti

Purwokerto -23 Juli 2025. Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Banyumas telah secara resmi menutup kegiatan Pelatihan Pembuatan Aneka Kue dan Roti. Penutupan program yang dilaksanakan di Workshop Tata Laksana Rumah Tangga (TLRT) UPTD BLK Banyumas ini menandai berakhirnya sebuah siklus pendidikan vokasi yang didanai melalui pos Dana Alokasi Umum (DAU) Bidang Pendidikan.

Program pelatihan ini diselenggarakan secara intensif selama 11 hari kerja, terhitung sejak tanggal 9 hingga 23 Juli 2025. Sebanyak 20 orang peserta yang berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Banyumas telah mengikuti seluruh rangkaian materi dengan tekun.

Pelatihan ini merupakan salah satu manifestasi komitmen Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam meningkatkan kompetensi dan keterampilan produktif masyarakat. Dengan memanfaatkan alokasi dana pendidikan secara tepat guna, pemerintah berupaya menciptakan sumber daya manusia yang siap terjun ke dunia usaha, khususnya di sektor kuliner yang dinamis. Para lulusan program ini kini dibekali dengan keahlian praktis yang diharapkan dapat menjadi fondasi untuk merintis wirausaha mandiri atau meningkatkan prospek kerja mereka.

Opsi 2: Narasi Berita yang Diperkaya (Disarankan)
Catatan: Opsi ini menambahkan elemen umum dalam berita seperti kutipan dari pejabat dan peserta untuk memberikan narasi yang lebih hidup dan komprehensif. Bagian dalam kurung siku [...] adalah placeholder yang dapat Anda isi dengan data spesifik.

Cetak Wirausahawan Kuliner, UPTD BLK Banyumas Resmi Tutup Pelatihan Pembuatan Kue dan Roti

PURWOKERTO – Pemerintah Kabupaten Banyumas kembali menegaskan komitmennya dalam penciptaan lapangan kerja melalui program peningkatan kompetensi. Pada hari Rabu, 23 Juli 2025, Pelatihan Pembuatan Aneka Kue dan Roti yang didanai dari Anggaran Dana Alokasi Umum (DAU) Bidang Pendidikan, secara resmi ditutup dalam sebuah seremoni sederhana di Workshop Tata Laksana Rumah Tangga (TLRT) UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Banyumas.

Kegiatan pelatihan yang berjalan intensif selama 11 hari, dari tanggal 9 hingga 23 Juli 2025, telah berhasil meluluskan 20 peserta dari berbagai kecamatan di Banyumas. Dalam acara penutupan, [Nama Pejabat Penutup, contoh: Kepala UPTD BLK Banyumas], menyampaikan apresiasinya.

"Kami mengucapkan selamat kepada 20 peserta yang telah menunjukkan kesungguhan dan berhasil merampungkan seluruh kurikulum. Keterampilan yang Anda peroleh di sini adalah modal awal yang sangat krusial," ujar [Nama Pejabat]. "Jangan berhenti di sini. Teruslah berinovasi dan terapkan ilmu ini untuk membangun usaha mandiri. Pemerintah akan terus berupaya memfasilitasi melalui program pendampingan lainnya agar usaha saudara dapat tumbuh dan berkembang."

Antusiasme juga tecermin dari para peserta. [Nama Peserta], salah seorang peserta dari [Asal Kecamatan Peserta], mengungkapkan rasa syukurnya. "Pelatihan ini membuka wawasan saya. Instruktur sangat kompeten dan materi yang diberikan sangat relevan dengan kebutuhan pasar saat ini. Saya berencana untuk mulai merintis usaha kue dari rumah," ungkapnya.

Program ini menjadi bukti konkret pemanfaatan Dana Alokasi Umum (DAU) untuk intervensi langsung yang berdampak pada kemandirian ekonomi masyarakat. Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan akan lahir wirausahawan-wirausahawan baru di bidang kuliner yang mampu berkontribusi pada perputaran roda ekonomi di Kabupaten Banyumas.