Pelantikan dan Rapat Kerja Masyarakarat Ekonomi Syariah (MES)

Dilihat : 564 Kali, Updated: Selasa, 16 April 2024
Pelantikan dan Rapat Kerja Masyarakarat Ekonomi Syariah (MES)

Purwokerto, 7 Maret 2024 - Mewakili Penjabat Bupati Banyumas, Kepala Dinnakerkop UKM Kabupaten Banyumas, Drs. Wahyu Dewanto, M. Si., menghadiri acara Seminar Nasional, Pelantikan dan Rapat Kerja Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Pengurus Daerah Banyumas. Acara ini bertempat di Aula Syamsuhadi Irsyad Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Dalam sambutannya, Drs. Wahyu Dewanto, M. Si., menyampaikan apresiasi kepada MES Pengurus Daerah Banyumas atas terselenggaranya acara ini. Beliau berharap acara ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang ekonomi syariah dan mendorong pengembangan ekonomi syariah di Kabupaten Banyumas. Drs. Wahyu Dewanto, M. Si., juga menyampaikan komitmen Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk mendukung pengembangan ekonomi syariah. Menurutnya, ekonomi syariah memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

Seminar Nasional dalam acara ini menghadirkan beberapa narasumber ternama di bidang ekonomi syariah. Para narasumber menyampaikan materi tentang berbagai topik, seperti Peran MES dalam pengembangan ekonomi syariah, Peluang usaha dalam ekonomi syariah, Tantangan dan solusi pengembangan ekonomi syariah, elantikan Pengurus Daerah MES Banyumas periode 2024-2028 juga dilaksanakan dalam acara ini. Pengurus baru diharapkan dapat membawa MES Banyumas ke arah yang lebih baik dan berkontribusi lebih besar dalam pengembangan ekonomi syariah di Kabupaten Banyumas. Rapat Kerja MES Banyumas juga digelar dalam acara ini. Rapat ini bertujuan untuk menyusun program kerja organisasi untuk periode 2024-2028. Acara Seminar Nasional, Pelantikan dan Rapat Kerja Masyarakarat Ekonomi Syariah (MES) Pengurus Daerah Banyumas ini dihadiri oleh berbagai pihak, di antaranya Pejabat dari Pemerintah Kabupaten Banyumas, Tokoh masyarakat, Pengusaha, Akademisi, Pelajar Acara ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ekonomi syariah di Kabupaten Banyumas.

 

Komentar